-->

Januari 25, 2020

Anak Tangga Sampai ke Daun

Kau yang pernah menaiki tangga
Segeralah bersihkan bekas jejakmu
Tak kuasa aku menahan diri untuk mengatakan
"Kau itu tak lebih dari sepucuk surat, kusam, robek, dan tak sempat dibaca karena kedengkian"


Kamu, ia, kamu!
Anak tangga itu telah rusak,
Apakah kamu berani membersihkan jejak
Tak ada yang bisa kukatakan lebih selain daripada "kau itu bagai air yang tertumpah di anak tangga" penuh dengan kekhawatiran karena olehmu.
Melangkahkan pun, aku harus lirik sana sini untuk aman saat langkahkan ditangga itu.

Hei, kau juga sama dengan daun yang gugur
Apakah kamu harus menyalahkan angin? Tidak!
Aku rasa tidak!

Bukankah daun senang bermain dengan angin?
Ayo, ucapkan segera bahwa daun itu akan bahagia ketika angin datang, berhembus dan bahkan menjatuhkan.

Selagi daun itu masih hijau
Kuat memegang eret si kayu
Percayalah kau itu sangatlah sanggup
Mampu
Berani
Tangguh
Tak terlawan
Kepastian keraguan akan segera terjawab

Selalu
Hari ini
Besok
Untuk dosa dari tangga sampai daun
Biar kubincangkan dengan Maha Kuasa
Karena Dia selalu menjadi musim yang baik untukku



Tags :

bonarsitumorang