Menu File SPSS dan Fungsinya
Setelah memahami variabel view
dalam SPSS dan selesai mengentri data penelitian. Kembali kita harus paham apa
saja jendela kerja yang ada dalam data view. Data view ini adalah lembaran
kerja yang menampilkan keseluruhan data yang terentri ke dalam SPSS. Variable
view adalah daftar isi dari seluruh buku dan isi seluruh buku disebut data
view.
Selanjutnya pada editor data view
SPSS terdapat menu-menu inti berbasis komputer seperti file, edit, view, data,
transform, analyze, direct marketing, graphs, utilities, add-ons, windows dan
yang terakhir adalah help. Nah, untuk kali ini saya akan mencoba memberikan
penjelasan mengenai salah satu editor tersebut, yakni pengenalan terhadap menu file.
Adapun tampilan menu file dapat
dilihat dalam gambar di bawah ini.
![]() |
Menu File SPSS |
Saat mengklik menu
file tersebut akan muncul jendela kerja:
- New, adapun pengertian new dalam
kolom ini adalah untuk membuat file baru yang sebelumnya belum pernah
dibuat, baik itu berbentuk data penelitian, syntax, bahkan ouput (analisis
data) maupun script. New Pasti semua
sudah familiar dengan menu ini. Selain mengklik new, kita juga bisa dengan
menekan ctrl + n.
- Selanjutnya
adalah Open, jika kita ingin
membuka file yang sebelumnya telah kita save dalam hardis komputer kita
maka menu file yang kita klik adalah open. Adapun data yang dibuka
tersebut bisa beruba data, syntax, output maupun script, bahkan bisa
dengan internet data.
- Open
database berfungsi untuk membuka file berflatform database yang
sebelumnya telah disimpan dalam hard disk. Nah database ini terdiri data
new query, edit query, dan run query.
- Read text data tool ini berguna
untuk membaca data berekstensi txt, dat, csv, dan lain-lain.
- Selanjutnya
adalah Read Cognos Data untuk
membaca data dari software IBM Cognos Businees Inteligence dalam membantu
memunculkan data dan fakta – fakata. Membuat perencanaan, strategi.
Biasanya data ini berguna untuk sebuah perusahaan.
- Close, pasti sudah tahu apa
fungsinya. Untuk menutup
jendela data SPSS yang sedang aktif.
- Sebelum
close lembar kerja SPSS jangan lupa untuk mengklik Save. Menu ini berfungsi untuk menyimpan lembaran kerja dalam
bentuk data, syntax, output maunupun script. Jangan lupa juga menyimpan file dengan
nama dan tempat yang mudah diingat.
- Save
All Data menu ini berguna untuk menyimpan data yang aktif secara
keseluruhan. Misalnya bisa saja kita membuka lembar kerja lebih dari satu,
maka dengan mengklik save all data maka data yang terbuka itu akan
tersimpan secara keseluruhan.
- Export to Database berfungsi untuk
mengekspor file ke dalam bentuk database.
- Mark File Read Only menu ini harus
kita pahami fungsinya yaitu untuk mengubah file menjadi file yang hanya
bisa dibaca agar data asli yang kita milliki tidak dapat dimodifikasi, diubah,
ataupun diganggu orang yang tidak bertanggungjawab.
- Rename dataset memiliki fungsi
untuk mengganti nama file yang
sedang kita kerjakan atau yang sedang aktif.
- Display Data File Information yaitu
tool untuk mengetahui informasi file
yang sedang aktif apakah working file atau external file.
- Selanjutnya
adalah Cache Data berfungsi
untuk membuat salinan sementara ketika menganalisis data yang sangat besar
agar kinerja SPSS yang kita aktifkan tetap bekerja secara optimal.
- Switch Server berfungsi untuk
memilih server yang akan dipilih, misalnya recipatory dari internet atau
pun sumber data lainnya.
- Print Preview berfungsi untuk melihat
file sebelum dicetak ke printer.
- Print mencetak file baik dalam
bentuk data, syntax, output, maupun script.
- Recently Used Data berfungsi untuk
melihat lembar kerja yang pernah kita kerjakan ataupun history data.
- Dalam
SPSS 23 dan 24 telah menggunakan
menu Exit yang berfungsi untuk
keluar dari lembar kerja SPSS.
Semua fungsi dari tool ini tergantung kebutuhan
penelitian dan kemampuan untuk menggunakannya tergantung kebiasaan.
Mudah-mudahan bermanfaat.
Jangan lupa
share ya.
Tags : Metopel
bonarsitumorang
- Bonar Situmorang
- Medan
- Jakarta Selatan
- bonarsos@gmail.com
- +62852-6969-9009